Trima kasih mas Kabayan..
Nanya lanjut juga ya mas..
1. Field Size dan Format Type data apa yg efisien bila kita ingin mengisi suatu field dengan kisaran angka :
a. 0 s/d 100
b. Percent (0% s/d 100%)
2. Mungkin mas bisa lebih detail ttg desain foem yg efektif..?
Regards
Hendra
From: kabayan tea <kabayanjaya@gmail.com>
To: belajar-access@yahoogroups.com
Sent: Sun, January 9, 2011 9:51:30 PM
Subject: Re: [belajar-access] Meningkatkan perform access di jaringan
performance juga dapat dipengaruhi oleh tipe data yang digunakan,
design form yang efektif
On 1/8/11, Aksan Kurdin <aksan.kurdin@gmail.com> wrote:
> 1. Link table.
> Sebut aplikasi kita a.mdb link dengan tabel di b.mdb
> seperti kita ketahui, setiap kali buka file mdb, access selalu
> menciptakan satu file ldb yang berisi informasi locking. file ldb akan
> otomatis hilang/dihapus saat mdb ditutup.
> saat kita membuka pertama kali a.mdb, tabel2 di b.mdb yang linked ke a
> belum di apa2in oleh a.mdb
> pada waktu kita mulai bekerja dengan interface
> form/query/report/modul/macro yang memanggil tabel di b.mdb, barulah
> b.mdb dibuka, dan saat itulah b.ldb juga ikut diciptakan.
> jika interface sudah selesai digunakan maka tabel di tutup, begitu juga
> dengan b.mdb, sehingga b.ldb juga dihapus.
> kemudian pembukaan interface berikutnya, a kembali memanggil tabel di b,
> ldb punya b kembali diulangi diciptakan, dan seterusnya saat interface
> sudah ditutup, maka b kembali di tutup, ldb juga dihapus.
> proses ini (buka tutup b.mdb, cipta/hapus b.ldb) tentu saja takes time,
> makanya disarankan untuk selalu membuka satu tabel b yang kosong di b,
> agar b selalu 'konek' dan hanya ditutup saat a ditutup.
>
> 2. Editing data dalam lingkungan jaringan
> Bukan masalah mana yang lebih baik, tetapi anda harus mampu menganalisa
> kapan sebaiknya metode tersebut di pergunakan.
> Untuk kasus ini, analisa bisa seperti ini:
> Kalau jaringan-nya cepat, maka model bound form (langsung save) bisa
> diterapkan.
> Kalau jaringan-nya lebih lambat (membuka via koneksi vpn / wireless yang
> lemah), maka model unbound form (data temporer di lokal, save melalui
> interface tombol) lebih baik, tetapi membutuhkan jalan yang lebih panjang.
>
> 3. Recordset type
> di DAO recordset bisa dibuka untuk editing, atau hanya untuk ditampilkan.
> gunakan table mode untuk membuka tabel tunggal yang bisa di edit,
> dynaset untuk membuka select query (bisa lebih dari dua tabel) yang bisa
> diedit (tergantung jenis querynya), dan gunakan snapshot untuk menyalin
> recordset ke lokal yang sifatnya statis tidak bisa diedit, hanya untuk
> ditampilkan saja.
> table dan dynaset jika ada proses editing, maka selalu ada transfer data
> balik ke database. begitu juga saat navigasi maju mundur, maka access
> selalu mengambil data dari database, sehingga perubahan dari user lain
> akan segera tampak di user sekarang.
> snapshot karena bersifat kopi lokal, maka navigasinya tentu lebih
> kencang, proses filtering juga pasti lebih cepat, karena tidak ada lagi
> proses tarik data dari database sumber, sudah ada kopinya di lokal.
>
> aksan kurdin
>
>
> On 1/7/2011 6:15 PM, Hendra Agestha Hamid wrote:
>>
>> Dear warga milis,
>>
>> 1. Saya ada baca di help ttg meningkatkan perform access di :
>>
>> * You can greatly enhance performance when opening the main
>> database and opening tables and forms by forcing the linked
>> database to remain open. To do this, create an empty table in
>> the linked database, and link the table in the main database.
>> Then use the *OpenRecordset* method to open the linked table.
>> This prevents the Microsoft Jet database engine from repeatedly
>> opening and closing the linked database and creating and
>> deleting the associated .ldb file.
>>
>> Mohon mgkn bisa lebih diterangkan, maklum daya tangkap dan ilmu msh
>> kurang...
>>
>> 2. Untuk access di jaringan apakah lbh baik kita memakai system record
>> yg diedit ter- save setelah user meng-klik commandbut "save" ? ataukah
>> yg default access aja yg auto save begitu kita edit record. Bila ya,
>> mohon dijelaskan bagaimananya caranya membuat form yg tdk auto save
>> tsb ? kalau bikin command but "save" bisa…(ada
>> wizardnya..hehehe..hidup wizard !)
>>
>> 3 Apa fungsi Recordset Type ?…disitu ada pilihan snapshot, bagaimana
>> kita memanfaatkannya supaya perform access bisa lebih meningkat..?
>>
>> Sekian, maaf bila "mborong" nanyanya.. J
>>
>> Regards,
>>
>> Hendra
>>
>>
>>
>
>
------------------------------------
SPAM IS PROHIBITEDYahoo! Groups Links
<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/belajar-access/
<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional
<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/belajar-access/join
(Yahoo! ID required)
<*> To change settings via email:
belajar-access-digest@yahoogroups.com
belajar-access-fullfeatured@yahoogroups.com
<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
belajar-access-unsubscribe@yahoogroups.com
<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
Nanya lanjut juga ya mas..
1. Field Size dan Format Type data apa yg efisien bila kita ingin mengisi suatu field dengan kisaran angka :
a. 0 s/d 100
b. Percent (0% s/d 100%)
2. Mungkin mas bisa lebih detail ttg desain foem yg efektif..?
Regards
Hendra
From: kabayan tea <kabayanjaya@gmail.com>
To: belajar-access@yahoogroups.com
Sent: Sun, January 9, 2011 9:51:30 PM
Subject: Re: [belajar-access] Meningkatkan perform access di jaringan
performance juga dapat dipengaruhi oleh tipe data yang digunakan,
design form yang efektif
On 1/8/11, Aksan Kurdin <aksan.kurdin@gmail.com> wrote:
> 1. Link table.
> Sebut aplikasi kita a.mdb link dengan tabel di b.mdb
> seperti kita ketahui, setiap kali buka file mdb, access selalu
> menciptakan satu file ldb yang berisi informasi locking. file ldb akan
> otomatis hilang/dihapus saat mdb ditutup.
> saat kita membuka pertama kali a.mdb, tabel2 di b.mdb yang linked ke a
> belum di apa2in oleh a.mdb
> pada waktu kita mulai bekerja dengan interface
> form/query/report/modul/macro yang memanggil tabel di b.mdb, barulah
> b.mdb dibuka, dan saat itulah b.ldb juga ikut diciptakan.
> jika interface sudah selesai digunakan maka tabel di tutup, begitu juga
> dengan b.mdb, sehingga b.ldb juga dihapus.
> kemudian pembukaan interface berikutnya, a kembali memanggil tabel di b,
> ldb punya b kembali diulangi diciptakan, dan seterusnya saat interface
> sudah ditutup, maka b kembali di tutup, ldb juga dihapus.
> proses ini (buka tutup b.mdb, cipta/hapus b.ldb) tentu saja takes time,
> makanya disarankan untuk selalu membuka satu tabel b yang kosong di b,
> agar b selalu 'konek' dan hanya ditutup saat a ditutup.
>
> 2. Editing data dalam lingkungan jaringan
> Bukan masalah mana yang lebih baik, tetapi anda harus mampu menganalisa
> kapan sebaiknya metode tersebut di pergunakan.
> Untuk kasus ini, analisa bisa seperti ini:
> Kalau jaringan-nya cepat, maka model bound form (langsung save) bisa
> diterapkan.
> Kalau jaringan-nya lebih lambat (membuka via koneksi vpn / wireless yang
> lemah), maka model unbound form (data temporer di lokal, save melalui
> interface tombol) lebih baik, tetapi membutuhkan jalan yang lebih panjang.
>
> 3. Recordset type
> di DAO recordset bisa dibuka untuk editing, atau hanya untuk ditampilkan.
> gunakan table mode untuk membuka tabel tunggal yang bisa di edit,
> dynaset untuk membuka select query (bisa lebih dari dua tabel) yang bisa
> diedit (tergantung jenis querynya), dan gunakan snapshot untuk menyalin
> recordset ke lokal yang sifatnya statis tidak bisa diedit, hanya untuk
> ditampilkan saja.
> table dan dynaset jika ada proses editing, maka selalu ada transfer data
> balik ke database. begitu juga saat navigasi maju mundur, maka access
> selalu mengambil data dari database, sehingga perubahan dari user lain
> akan segera tampak di user sekarang.
> snapshot karena bersifat kopi lokal, maka navigasinya tentu lebih
> kencang, proses filtering juga pasti lebih cepat, karena tidak ada lagi
> proses tarik data dari database sumber, sudah ada kopinya di lokal.
>
> aksan kurdin
>
>
> On 1/7/2011 6:15 PM, Hendra Agestha Hamid wrote:
>>
>> Dear warga milis,
>>
>> 1. Saya ada baca di help ttg meningkatkan perform access di :
>>
>> * You can greatly enhance performance when opening the main
>> database and opening tables and forms by forcing the linked
>> database to remain open. To do this, create an empty table in
>> the linked database, and link the table in the main database.
>> Then use the *OpenRecordset* method to open the linked table.
>> This prevents the Microsoft Jet database engine from repeatedly
>> opening and closing the linked database and creating and
>> deleting the associated .ldb file.
>>
>> Mohon mgkn bisa lebih diterangkan, maklum daya tangkap dan ilmu msh
>> kurang...
>>
>> 2. Untuk access di jaringan apakah lbh baik kita memakai system record
>> yg diedit ter- save setelah user meng-klik commandbut "save" ? ataukah
>> yg default access aja yg auto save begitu kita edit record. Bila ya,
>> mohon dijelaskan bagaimananya caranya membuat form yg tdk auto save
>> tsb ? kalau bikin command but "save" bisa…(ada
>> wizardnya..hehehe..hidup wizard !)
>>
>> 3 Apa fungsi Recordset Type ?…disitu ada pilihan snapshot, bagaimana
>> kita memanfaatkannya supaya perform access bisa lebih meningkat..?
>>
>> Sekian, maaf bila "mborong" nanyanya.. J
>>
>> Regards,
>>
>> Hendra
>>
>>
>>
>
>
------------------------------------
SPAM IS PROHIBITEDYahoo! Groups Links
<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/belajar-access/
<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional
<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/belajar-access/join
(Yahoo! ID required)
<*> To change settings via email:
belajar-access-digest@yahoogroups.com
belajar-access-fullfeatured@yahoogroups.com
<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
belajar-access-unsubscribe@yahoogroups.com
<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
__._,_.___
No comments:
Post a Comment